KERAJINAN CANTIK DARI BAHAN ALAM TANAMAN ECENG GONDOK (Eichhornia crassipes)

Posted by konservasi 120 UNNES on 18.47

Pendidikan Konservasi Rombel 120 tahun akademik 2016/2017 Dosen: Dr. eva Banowati, M.Si. , ini adalah blog kami sebagai mahasiswa konservasi angkatan tahun 2016, lets check it out !!


Nama : Siti Choirunisa Furi Kurnita
NIM : 5213416033



KERAJINAN CANTIK DARI BAHAN ALAM TANAMAN ECENG GONDOK (Eichhornia crassipes)


Pertumbuhan industri dan peningkatan jumlah penduduk berdampak pada peningkatan kebutuhan energi serta peningkatan pencemaran air. Eceng gondok merupakan salah satu gulma yang banyak dijumpai di perairan yang mengalami eutrofikasi. Keberadaan enceng gondok sebagai gulma air, banyak menimbulkan masalah. Daya hidup dan perkembangannya yang cepat menjadi ancaman kelestarian dan fungsi perairan. Pada umumnya eceng gondok yang tumbuh di badan air dibuang atau dibakar. Namun, bagi orang yang berbekal keterampilan yang mudah dipelajari, didukung dengan kemampuan, kreativitas dan seni, tanaman ini mempuyai banyak manfaat untuk kehidupan. Salah satunya dimanfaatkan untuk berbagai macam kerajinan yang digemari wisatan lokal bahkan mancanegara. Eceng gondok yang digunakan untuk membuat kerajinan ini adalah jenis eceng gondok dengan kualitas baik. Daunnya mesti sempurna yaitu tebal dan besar. 
Sebelum memproduksi tas berbahan alam, langkah awal yang perlu di lakukan adalah persiapan prosuksi. Dalam persiapan produksi ini terdapat dua kegiatan utama yaitu persiapan alat dan persiapan bahan. 
Alat dan Bahan :
1. Eceng gondok
2. Gunting kain / pisau
3. Kertas
4. Pensil
5. Penghapus
6. Cat minyak / pernis 
7. Kuas
8. Benang 
9. Jarum
10. Kancing, mote, pita, dan aksesoris lainnya

Adapun cara pembuatan kerajinan tangan berbahan dasar alam adalah sebagai berikut:
1. Pengumpulan Eceng Gondok
Bagi sebagian besar pengrajin, proses ini mempunyai tantangan tersendiri karena pengambilan eceng gondok di daerah rawa ataupun sungai. Biasanya, pengrajin bisa minta tolong kepada masyarakat yang tinggal ditepi sungai untuk mengumpulkan eceng gondok dan diberi upah yang sesuai.
2. Pencucian eceng gondok
Cara mencuci eceng gondok ini cukup disemprot dengan air bersih dan dirontokkan kotorannya dengan cara dibanting-banting.
3. Pemisahan eceng gondok dari tangkai
Pemilahan daun dan batang ini diperlukan untukmengklaifikasi bahan yang akan digunakan sebagai pembuat kerajinan. Pemisahan bisa dilakukan dengan cara memotong mengunakan gunting kain yang kuat atau dengan pisau.
4. Pengeringan eceng gondok
Pengeringan dilakukan secara alami dengan dijemur dibawah sinar matahari. Akan tetapi pada saat musim penghujan, pengeringan dilakukan dengan cara diasap atau diletakkan dalam ruangan pengering.
5. Pengayaman eceng gondok
Pengayaman ini bisa berbentuk lilitan kecil ataupun anyaman biasa
6. Membuat pola
Pembuatan pola ini diaplikasikan pada kertas koran atau cukup digambar apabila pola nanti berfungsi untuk membentuk anyaman eceng gondok
7. Finishing 
Setelah produk terbentuk, maka selanjutnya melakukan proses pewarnaan atau finishing. Beberapa cara melakukan finishing pada kerajinan tangan dari tanaman eceng gondok yaitu dengan mewarnai produk dengan cat minyak atau pernis
.
 



 


Nama Anda
New Johny WussUpdated: 18.47

0 komentar:

Posting Komentar

Entri Populer

Diberdayakan oleh Blogger.

Daftar Blog Saya

PGA Head Teaching Professional

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

cari blog-blog menarik disini

Pages

What's Trending

CB